📓Terjemahan kitab alhikam
📄hikmah 31
Jangan Menunggu Kesempatan
لاتترَقـَّبْ فُرُوغ َالاغيارِ فَاِنَّ ذٰلكَ يَقطَعكَ عن وجودِ المراقبةِ لهُ فيماَ هُوَ مقِيمُكَ فيهِ
Jangan menantikan habisnya penghalang-penghalang untuk lebih mendekat kepada Alloh, sebab yang demikian itu akan memutuskan engkau dari kewajibanmu menunaikan hak terhadap apa yang Alloh telah dudukkan engkau di dalamnya.
(Sebab yang demikian itu memutuskan kewaspadaanmu terhadap kewajibanmu)
Syarah
Yang di tuntut bagi salik, yaitu
✒selalu melakukan amal ibadah,
✒selalu mengawasi taqdir Alloh pada amal yang kau kerjakan,
✒jangan terpengaruh dengan apa-apa yang menjadikan kau ragu dan penghalang-penghalangnya ibadah.
Abdulloh bin Umar rodhiyallohu 'anhu berkata:
"Jika engkau berada di waktu senja, maka jangan menunggu tibanya pagi, demikian pula jika engkau berada di waktu pagi, jangan menunggu sore hari. Pergunakanlah kesempatan di waktu muda, sehat, kuat dan kaya untuk menghadapi masa tua, sakit, lemah dan miskin."
Sahl bin Abdullah at-Tustary berkata: "Jika tiba waktu malam maka jangan mengharap tibanya siang hari, sehingga engkau menunaikan hak Alloh, waktu malam itu. Dan menjaga benar-benar hawa nafsumu, demikian pula bila engkau berada pada pagi hari."
Allah berfirman:
"Kami (Alloh) akan menguji kamu dengan kejahatan (qobdhu) dan kebaikan (basthu), sebagai ujian dan kepada Kami kamu akan di kembalikan." (QS. al-Anbiyaa 35).
Kadangkala ujian itu berupa, sehat, sakit, kesulitan, kelapangan, kekayaan dan kemiskinan. Ujian keyakinan terhadap Alloh subhanahu wata'ala, sampai di mana kau mensyukuri nikmat dan bagaimana kau bersabar menghadapi musibah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar