Rabu, 17 November 2021

ATH-THARIQ ILA MA'RIFATILLAH

 

ATH-THARIQ ILA MA'RIFATILLAH
( اَلطَّرِيْقُ إِلَى مَعْرِفَةِ اللهِ )


Bagan

Melalui Ayat-ayat Allah

Jalan untuk mengenal Allah adalah melalui ayat-ayat Allah

Ayat-ayat Allah ada 3 macam

  1. Ayat-ayat Qauliyah (Firman Allah): AL-QUR’AN
  2. Ayat-ayat Kauniyah: ALAM SEMESTA
  3. Mu’jizat (sekarang tidak ada lagi)

Ayat-ayat Kauniyah

  • Dengan memikirkan alam semesta yang terbentang luas, seseorang dapat mengenal adanya Sang Pencipta dan Pengatur
  • Contoh:
  • Jacques-Yves Cousteau (1910-1997)
  • Ia menemukan sempadan antara dua laut di 3 tempat
  • Ia merasa bahwa dirinyalah yang pertama kali mengetahui adanya sempadan itu
  • Betapa terkejutnya dia ketika diberi tahu bahwa itu ada dalam Al-Quran di tiga tempat juga (25:53, 27:61, 55:19-20)
  • Ia masuk Islam
  • Farmakolog Thailand Profesor Tajaten Tahasen, Dekan Fakultas Farmasi Universiti Chiang Mai Thailand (4:56)
  • Ayat-ayat Qauliyah

  • Perjalanan untuk mengenal Allah melalui ayat-ayat kauniyah biasanya panjang
  • Itupun akhirnya kembali kepada ayat-ayat qauliyah (Al-Qur’an), karena Al-Qur’an menyebutkan tentang Allah secara jelas
  • Kalau ada soalan: Siapakah ALLAH?
  • Surat Al-Ikhlas yang pendek sudah dengan jelas menjawabnya
  • Atau Ayat Kursi yang menyebutkan 10 sifat-sifat Allah
  • Contoh
  • Fudhail bin ‘Iyadh bertobat karena mendengar surat 59:16
  • Mu’jizat

  • 11:64 وَيَا قَوْمِ هَذِهِ نَاقَةُ اللَّهِ لَكُمْ آَيَةً ayat = mu’jizat
  • Mu’jizat pun pernah mengislamkan para tukang sihir Fir’aun (7:109-126)
  • Keimanan para tukang sihir itupun sangat kuat
  • Hanya saja, sekarang ini mu’jizat sudah tidak ada
  • Mungkin sebagai gantinya adalah kejadian luar biasa seperti karamah dan ma’unah
  • Kenapa dapat Masuk Islam?

  • ISLAM mengajarkan bahwa dalam membaca ayat-ayat Allah gunakanlah AKAL dan NAQL
  • AKAL untuk memikirkan, menggali, menganalisis, dan menyimpulkan pelajaran-pelajaran dari ayat-ayat tersebut
  • NAQL = mengambil dari Al-Qur’an
  • Keduanya digabungkan sehingga mencapai hasil yang baik: TASDIQ (membenarkan ayat-ayat Allah) dan akhirnya BERIMAN kepada Allah
  • Dzikir dan Fikir (3:190-191)

  • Penciptaan langit dan bumi serta pergantian malam dan siang adalah ayat-ayat Allah bagi ULUL ALBAB
  • Siapa ULUL ALBAB itu?
    1. Orang yang selalu berdzikir kepada Allah dalam segala kondisi: berdiri, duduk, dan berbaring
    2. Orang yang tafakkur (memikirkan) penciptaan langit dan bumi
  • Sebutan lain bagi orang yang mendayagunakan potensi akalnya: ULUN NUHA (20:54,128), dan ULUL ABSHAR (3:13, 24:44, 59:2, 38:45),
  • Kenapa Kafir?

  • Orang-orang kafir juga melihat ayat-ayat Allah di alam semesta dan Al-Qur’an pun sudah tersebar di seluruh dunia
  • Tapi kenapa mereka tetap kafir?
  • Jawabannya: SALAH JALAN
  • Mereka mengambil JALAN SELAIN ISLAM: PRASANGKA (zhonn) dan HAWA NAFSU
  • DILIHAT atau DIDENGAR!

  • Mereka tidak mengenal Allah karena mereka tidak melihat Allah atau tidak mendengar suara Allah
  • 2:55 Bani Israil: tidak iman sampai melihat Allah langsung
  • وَإِذْ قُلْتُمْ يَا مُوسَى لَنْ نُؤْمِنَ لَكَ حَتَّى نَرَى اللَّهَ جَهْرَةً فَأَخَذَتْكُمُ الصَّاعِقَةُ وَأَنْتُمْ تَنْظُرُونَ
  • 2:118 وَقَالَ الَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ لَوْلَا يُكَلِّمُنَا اللَّهُ أَوْ تَأْتِينَا آَيَةٌ -> Allah berbicara kepada mereka
  • 40:36-37 Fir’aun minta dibuatkan tangga untuk naik ke langit dan membuktikan apa Tuhan itu ada
  • Yuri Gagarin: kosmonot Rusia, manusia pertama di luar angkasa -> saya telah naik ke langit dan Tuhan tidak ada
  • Keterbatasan Indra Kita

  • Mata dan telinga dibatasi oleh frekuensi
  • Cahaya pun ada dua: tampak dan tak tampak
  • Dua kasus keterbatasan mata
  • ADA TETAPI TIDAK ADA
  • Fatamorgana, garis pertemuan langit dan bumi
  • TIDAK ADA TETAPI ADA
  • Suara, listrik, angin, dll
  • Suara yang dapat didengar manusia pun hanya pada frekuensi 20 – 20.000 Hz -> Yang terbatas tidak dapat melihat atau mendengar dari yang tidak terbatas, kecuali atas izin Allah (72:26-27)
  • Salah Kesimpulan

  • Karena jalan yang ditempuh salah, maka hasilnya RAGU-RAGU (22:55, 24:50) dan akhirnya TIDAK BERIMAN alias KAFIR
  • Ayat-ayat Allah berlalu begitu saja

    وَكَأَيِّنْ مِنْ آَيَةٍ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ يَمُرُّونَ عَلَيْهَا وَهُمْ عَنْهَا مُعْرِضُونَ

    Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling daripadanya. (12:105)
  • Tafakkur dan Tadabbur

  • Oleh karena itu penting untuk
  • Memikirkan alam semesta, termasuk diri kita
  • Membaca dan mentadabburi Al-Qur’an
  • Kedalaman pengenalan seseorang kepada Allah tergantung kepada kedua hal tersebut
  • Tidak ada komentar:

    Posting Komentar