kajian kitab barencong (datu sanggul)
Rupa niat Kanitah itu ialah niat dalam hati serta selamanya dari takbirnya menyusun lafadz serta maknanya
dan niat Tawasijah itu membagikan niat itu dari suku-suku takbir dari asal hingga Allahu akbar. Itulah niat yang batal keduanya.
Adapun niat Arifiyah itu ialah bahwa menghadirkan. Ialah yang pertama-tama sembahyang dengan Qasat, tha’arat, tha’ain. Terdahulu sedikit dari pada Takbir, maka di mulai niat itu dari Allahu dan di sudahi dengan Akbar. Jangan terdahulu dan terkemudian.
Adapun niat Kamaliyah itu ialah masuk ia pada niat Arifiyah jua, karena niat Arifiyah itu 3(tiga) derajat didalamnya ialah :
1. DUNI, artinya segala yang wajib pada syara’ dikerjakan memadai akan dia.
2. WASTA’I,artinya yang sempurna.
3. QAAWI,artinya terlebih sempurna daripada yang amat sempurna,yaitu niat Nabi-Nabi dan Wali-Wali yang memakainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar